Gambar 1 Clocked JK Flip-Flop
Bekerjanya FF ini ditunjukkan oleh bentuk gelombang pada gambar 7.11, yang dapat dianalisa sebagai berikut :
- Mula-mula semua input adalah 0 dan output Q sama dengan 1.
- Apabila terjadi sisi menuju positip dari pulsa clock pertama berlangsung pada kondisi J=0 dan K=1, maka output Q=0
- Pulsa clock kedua mendapatkan J=0 dan K=0 pada saat melakukan transisi positipnya, ini menyebabkan output Q tetap pada kondisi sebelumnya yaitu Q=0.
- Pulsa clock ketiga mendapatkan J=1 dan K=0 pada saat melakukan transisi positipnya, ini menyebabkan output Q=1.
- Pulsa clock keempat mendapatkan J=1 dan K=1 pada saat melakukan transisi positipnya, ini menyebabkan FF toggle sehingga output Q berlawanan dari kondisi sebelumnya , yaitu menjadi Q=0.
Gambar 2 Bentuk gelombang
Dari bentuk gelombang ini hendaknya diperhatikan bahwa FF tidak terpengaruh oleh sisi menuju negatip dari pulsa clock. JK FF adalah jauh lebih baik dari pada SRFF karena tidak mempunyai keadaan kerja yang tidak menentu. Keadaan J=K=1, yang menghasilkan operasi toggle, sangat banyak ditemukan pemakaiannya di dalam semua jenis alat hitung biner. Oleh Karena itu, JKFF digunakan secara luas pada hampir semua sistem-sistem digital.Gambar 3 Rangkaian JK FF
0 komentar:
Posting Komentar